Sabtu, 28 November 2009

AYAH

Ayah ingin anak-anaknya
punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya,
menghadapi lebih sedikit kesulitan,
tidak bergantung pada siapapun,
dan selalu membutuhkan kehadirannya.

Ayah hanya menyuruhmu mengerjakan pekerjaan yang kamu sukai.

Ayah membiarkan kamu
menang dalam permainan ketika kamu masih kecil,
tapi dia tidak ingin kamu membiarkannya menang ketika kamu sudah dewasa.

Ayah tidak ada di album foto keluarga,
karena dia yang selalu memotret.

Ayah selalu tepati janji.
Dia akan memegang janjinya untuk membantu seorang teman,
meskipun ajakanmu untuk pergi jalan-jalan sebenarnya lebih menyenangkan.

Ayah akan tetap merakit mainan tamiyamu selama bertahun-tahun,
walaupun kamu sudah bosan, karena ia ingin kamu main mobil-mobilan itu.

Ayah selalu sedikit sedih
ketika melihat anak-anaknya pergi bermain dengan teman-teman mereka,
karena dia sadar itu adalah akhir masa kecil mereka.

Ayah mulai merencanakan hidupmu
ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu),
tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi.

Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan,
bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil,
seperti mengendarai sepedamu setelah ia melepaskannya.

Ayah mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu,
tapi ia membantu kamu mencarinya.

Ayah sulit mengahadapi rambutnya yang mulai menipis.
jadi dia menyalahkan tukang cukurnya
menggunting terlalu banyak di puncak kepala.

Ayah akan selalu memelihara janggut lebatnya meski telah memutih,
agar kau bisa "melihat" para malaikat bergelantungan disana,
dan agar kau bisa mengenalinya.

Ayah selalu senang membantumu menyelesaikan PR, kecuali PR matematika.

Ayah lambat mendapat teman,
tapi dia bersahabat seumur hidup dengan teman kecilnya.

Ayah di dapur.
memasak seperti penelitian ilmiah.
dia mempunyai racikan sendiri,
dan hanya dia sendiri yang mengerti bagaimana
menyelesaikan persamaan-persamaan rumit itu.
dan hasilnya? mmh...,lumayanlah.

Ayah benar-benar senang membantu seseorang
tapi ia sukar meminta bantuan.

Ayah terlalu lama menunda untuk membawa mobil ke bengkel,
karena ia merasa dapat menyelesaikan segalanya sendiri.

Ayah akan sesumbar, bahwa dirinyalah satu-satunya
dalam keluarga yang dapat memasak tumis kangkung rasa barbeque grill.

Ayah mungkin tidak pernah menyentuh sapu ketika masih muda,
tapi ia bisa belajar dengan cepat.

Ia akan pura-pura
memboncengmu di sepedanya.
padahal ia ingin ditemani makan rendang atau ayam gulai.

Ayah paling tahu bagaimana mendorong ayunan cukup tinggi
untuk membuatmu senang tapi tidak takut.

Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya,
ketika pawai lewat.

Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit,
tapi ia tidak akan tidur semalaman.
siapa tahu kamu membutuhkannya.

Ayah menganggap orang itu harus bediri sendiri,
jadi dia tidak mau memberitahumu apa yang harus kamu lakukan,
tapi ia akan menyatakan rasa tidak setujunya.

Ayah percaya orang harus tepat waktu
karena itu dia selalu lebih awal menunggumu
di depan rumah dengan vespa tuanya,
untuk mengantarkanmu di hari pertama masuk sekolah.

AYAH ITU MURAH HATI
Ia akan melupakan apa yang ia inginkan,
agar bisa memberikan apa yang kamu butuhkan.

Ia menghentikan apa saja yang sedang dikerjakannya,
kalau kamu ingin bicara.

Ia selalu berfikir dan bekerja keras
untuk membayar SPPmu tiap semester,
meskipun kamu tidak pernah membantunya
menghitung berapa banyak kerutan di dahinya.

Bahkan dia akan senang hati mendengarkan
nasehatmu untuk menghentikan kebiasaan merokoknya.

Ayah ingin,
agar anaknya menjadi seorang ayah.

Terima kasih, Pah


FARIZ


semua tulisan diatas adalah curahan hati seorang teman tentang ayahnya yang sudah buat aku merasa punya banyak salah ma ayah aku. ga tahu juga kalo menurut orang lain. tapi aku berharap siapapun yang baca tulisan ini bisa menyadari seberapa sayangnya ayah sama kita. dan semoga kita bisa sadar kalo kita kadang buat beliau sedih tanpa kita sadari itu. dan bagi aku..., tulisan ini bener-bener bikin aku nangis. aku selama ini ga pernah ngucapin kata TERIMA KASIH ma ayahku sama sekali. walaupun dia selalu bwt aku seneng.

Ayah yang selalu berusaha buat aku tersenyum,
tanpa peduli kalau aku baru aja buat dia menangis.

dan melalui tulisan ini aku mw ngucapin.

TERIMA KASIH AYAH...,
MAAF BUAT SEMUA KESALAHAN YANG PERNAH DILAKUIN KE AYAH.

TERIMA KASIH.

Senin, 23 November 2009

Komunikasi dalam Jejaring Pertemanan







Facebook, friendster, myspace adalah beberapa contoh jaringan pertemanan yang sangat digemari oleh orang banyak di dunia dari anak-anak bahkan sampai orang tua pada saat ini. Jaringan pertemanan adalah layanan yang dipakai untuk mencari teman diseluruh dunia melalui koneksi yang terhubung dengan internet. Fenomena jaringan pertemanan ini mulai marak di Indonesia diawal dengan munculnya friendster yang pada saat itu digandrungi oleh anak-anak remaja dari mulai SD sampai mahasiswa.

Dalam jaringan maya tersebut, orang-orang yang mempunyai akun yang telah terdaftar dapat mencari teman-teman yang mereka kenal atau orang-orang yang belum mereka kenal diseluruh dunia, dan menambahkan akun orang lain dalam akun mereka. Mereka dapat berinteraksi satu sama lain melalui website tersebut, karena akun yang sudah menjadi friend dapat terhubung langsung.

Dari fakta diatas kita dapat mengetahui bahwa dalam jaringan pertemanan tersebut terdapat interaksi antara mereka. Mereka dapat saling mengirim dan membalas komentar kepada akun friend mereka. Bahkan dalam jejaring facebook atau myspace terdapat program yang memungkinkan kita berkomunikasi secara langsung melalui program percakapan atau yang biasa kita sebut program chatting. Namun, efektifkah komunikasi diantara mereka yang berinteraksi tanpa tatap muka itu?

Menurut Sarah Trenholm, komunikasi antarpribadi adalah komunikasi tatap muka, dengan umpan balik yang langsung dan kemampuan untuk beradaptasi dengan orang lain. Dari pengertian komunikasi antarpribadi yang disampaikan oleh Sarah Trenholm, komunikasi seharusnya ada tatap muka agar feedback atau umpan balik yang diharapkan oleh seseorang tercapai dan tidak terjadi kesalah pahaman diantara mereka. Karena harapan dari komunikasi antarpribadi tersebut adalah ingin mengenal orang lain, memperbaiki hubungan antar manusia, mengenal lawan bicara.

Bila kita melihat kembali komunikasi yang dilakukan dalam akun jaringan pertemanan tersebut, mereka tidak melakukan tatap muka. Kita hanya dapat mengenal mereka dari pesan yang mereka kirimkan kepada kita. Itu saja tidak cukup untuk mengenal orang lain dengan baik. Komunikasi seperti itu mempunyai kelemahan. Salah satu contoh kasus yang terjadi akibat komunikasi melalui facebook baru-baru ini menimpa pada seorang siswi SMAN Jogoroto bernama Rohmatul Latifah Asyhari. Dia menghilang lebih dari 10 hari, setelah dia mengenal orang yang dia temui melalui facebook. Dia diduga menjadi korban trafficking atau perdagangan manusia. Menurut Rohmatul yang sempat mengabari ayahnya, dia berada di Jakarta bersama temannya yang baru dia kenal lewat jaringan pertemanan tersebut.

Dari contoh kasus tersebut, komunikasi yang dia lakukan dengan teman barunya di facebook tidak efektif. Karena kefektifan komunikasi terjadi bila dalam komunikasi tersebut terdapat umpan balik yang saling dimengerti dan sesuai yang diharapkan oleh mereka yang berkomunikasi. Warga Desa Mojoduwur, Kecamatan Mojowarno, Jombang tersebut terjebak oleh orang yang baru dia kenal melalui facebook. Dalam kasus tersebut, umpan balik yang diterima oleh Rohmatul tidak sesuai yang diharapkannya, karena dia tidak mengenal dengan baik teman barunya itu.

Jadi kelemahan dari komunikasi dalam situs jaringan pertemanan tersebut diantaranya adalah umpan balik yang kita terima kadang tidak sesuai yang diharapkan, kita tidak bisa mengenal dengan baik orang yang berinteraksi dengan orang lain di situs tersebut, bahkan dapat terjadi sesuatu yang berbahaya bila kita salah mengambil keputusan untuk berkomunikasi seperti kasus yang telah dipaparkan diatas.

Bagi kita yang mempunyai akun jaringan pertemanan seperti itu, janganlah percaya pada rayuan orang yang baru kita kenal dan belum pernah kita lihat sebelumnya secara langsung, berkomunikasilah dengan mereka sewajarnya orang yang baru bertemu, manfaatkan program chatting dan sebagainya dalam jejaring pertemanan tersebut dengan bijaksana.

Jaringan pertemanan seperti itu memang merupakan tempat untuk mencari banyak teman baru, dan itu bermanfaat bagi kita. Namun, jangan sampai perilaku komunikasi diantara kita dalam jaringan pertemanan tersebut menjadi masalah bagi kita. Kita harus tahu bagaimana berkomunikasi yang efektif dan mengetahui sebatas apa kita harus berkomunikasi dengan orang yang baru kita kenal melalui jaringan pertemanan tersebut.

Semoga kita tidak menjadi korban jaringan pertemanan seperti yang dialami oleh Rohmatul tersebut karena perilaku komunikasi kita sendiri yang kurang efektif. Bijaksanalah dalam mencari teman baru.

Minggu, 22 November 2009

Wisata Alam Vs Wisata Edukasi





Bandung adalah kota yang mempunyai banyak sejarah tentang masa lalu dan juga memiliki pemandangan alam yang indah. Karena itu, di Bandung banyak terdapat objek wisata alam maupun wisata edukasi tentang sejarah yang ada di Bandung, ataupun tentang budaya dan ilmu pengetahuan lain.

Bandung memang terkenal akan tempat-tempat wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan asing maupun lokal, baik wisata alam maupun wisata edukasi. Salah satu wisata alam yang terkenal di Bandung adalah Gunung Tangkuban Perahu yang memang sejarahnya sudah terkenal bahkan semenjak SD. Keindahan kawahnya menjadi daya tarik objek wisata tersebut. Untuk para pelajar yang ingin belajar tentang sejarah ataupun pengetahuan lain bisa mengunjungi Museum KAA (Konferensi Asia-Afrika) ataupun Museum Geologi. Ada lagi wisata edukasi yang terkenal di Bandung adalah Observatorium Boscha. Disana wisatawan dapat belajar tentang ilmu astronomi. Dan masih banyak lagi objek wisata lain di Kota Bandung, seperti Kawah Putih di Ciwidey, Museum Sribaduga, dan lain sebagainya.

Perkembangan objek wisata di Bandung cukup bagus. Banyak pengunjung yang datang ke tempat-tempat wisata di Bandung, baik asing maupun lokal. selain itu banyak juga pelajar dari berbagai kota datang ke Bandung dan mengunjungi beberapa objek wisata edukasi seperti museum-museum di Bandung. Mereka datang dalam rangkaian Study Tour sekolah mereka.

Namun manakah sebenarnya yang lebih diminati untuk dikunjungi oleh wisatawan terutama pelajar? Apakah wisata alam atau wisata edukasi? Untuk menjawab pertanyaan itu saya sempat melakukan survey kepada beberapa orang pelajar SMA dan beberapa orang mahasiswa dari berbagai sekolah dan universitas.

Ternyata lebih dari setengah siswa dan siswi SMA tadi berpendapat wisata alam lebih menarik untuk dikunjungi. Alasannya karena alam itu lebih baik untuk membuat pikiran jadi lebih fresh, dan juga di alam terdapat ilmu-ilmu yang bisa diambil, serta terdapat ilmu-ilmu yang mungkin belum tereksplor oleh manusia. Dan sisanya berpendapat wisata edukasi lebih bermanfaat untuk dikunjungi, karena mereka akan mendapat ilmu yang lebih. Tentunya itu lebih bermanfaat karena tentunya sebagai pelajar harus terus mencari ilmui. Dari hasil tersebut, ternyata siswa-siswi lebih tertarik untuk mengunjungi wisata alam.

Bagaimana dengan para mahasiswa? Dari beberapa orang yang saya tanyai, lebih dari setengahnya berpendapat bahwa, wisata edukasi lebih menarik untuk dikunjungi. Mereka beralasan, lebih banyak manfaat yang dapat diambil bila kita mengunjungi wisata edukasi seperti museum geologi maupun Observatorium Boscha. Sebagai mahasiswa, mereka berpikir mengunjungi wisata alam hanya sekedar untuk bersenang-senang, tidak untuk mengambil pelajaran yang ada di alam. Pendapat itu mereka utarakan karena berdasarkan pengalaman-pengalaman mereka mengunjungi wisata alam. Sedangkan sisa dari mahasiswa tersebut berpendapat bahwa, wisata alam baik untuk refresh pikiran yang mungkin sudah penat setelah setiap hari beraktivitas. Sedangkan untuk wisata edukasi, menurut mereka sudah cukup melelahkan untuk menerima pelajaran dari objek wisata edukasi tersebut, karena dalam keseharian mereka pun sebagai mahasiswa banyak sekali tugas-tugas yang harus mereka kerjakan.

Jadi kesimpulan yang dapat diambil dari kelompok tersebut adalah, wisata alam lebih menarik untuk dikunjungi, sebab selain pemandangan alamnya yan indah dapat membuat pikiran kita kembali fresh juga dapat diambil pelajaran-pelajaran yang terdapat di alam ini. sedangkan untuk wisata edukasi, kurang begitu diminati, karena mereka terlalu jenuh untuk menerima pelajaran-pelajaran tambahan lagi dari wisata edukasi.